SALATIGA – Salatiga yang diwakili empat belas atlet Schreuder Warriors Salatiga berhasil meraih 3 medali emas, 2 perak, dan 2 perunggu pada Thailand Open Karatedo Championship 2018.
Ajang pertandingan karate itu digelar di Indoor Stadion Huamark di Bangkok, Thailand, 18 sampai 22 Juli, demikian keterangan dari Puspa Aprilia Ketua Kontingen pada Kejuaraan ini.
Dengan perolehan medali tersebut, Schreuder Warriors Salatiga berhasil menduduki urutan kelima pada klasemen akhir. Tuan rumah kejuaraan , Tim Karate Thailand mampu menjadi yang terbaik dengan memperoleh 16 medali emas, 9 perak dan 17 perunggu.
Kejuaraan karate ini diikuti 54 federasi karate dari 17 negara, antara lain Thailand, Indonesia, Kuwait, Filipina, India, Malaysia, Vietnam, Myanmar, Uzbekistan, Laos, Jepang, Kamboja, China, Nepal, Sri Lanka, Brunai Darussalam dan Pakistan.
Selain Schreuder Warriors Salatiga, Indonesia juga diwakili 3 federasi Karate lainnya yaitu PPOP DKI Jakarta, Young Guns Karate Klub Jakarta dan FORKI Bali.
Para peraih medali Schreuder Warriors Salatiga adalah: Denis Darmawan -45 kg putra u 14 th (emas); Werda Satria -55 kg putra u 14 (emas); Chavella Teysa putri Vedhayana cadet putri -47 kg (emas); M.Zidane cadet putra – 52 kg (perak); Nabilla Puspa Anastasya +47 putri u 14 th (perak); Muhamad Rizki Junior -55 kg putra (perunggu) dan Helmi Ryadnanda -68 kg junior putra (perunggu).
Menurut Puspa Aprilia Ketua Kontingen pada Kejuaraan ini, melalui kejuaraan itu diharapkan dapat meningkatkan kemampuan dan semangat para atlet karate dalam menghadapi laga kejuaraan yang lebih besar terlebih dalam menghadapi Pekan Olahraga Provinsi (PORPROV) XV Jawa Tengah Tahun 2018 pad 19 s.d 25 Oktober 2018 di Surakarta.
