PSISa dan HBFC Berpeluang Lolos

SALATIGA– Dua tim asal Salatiga, PSISa dan HBFC membuka peluang untuk lolos babak selanjutnya. Sebab, dalam pertandingan lanjutan babak penyisihan grup, kedua tim itu membukukan kemenangan. PSISa yang tampil di grup 5 mampu bermain gemilang saat tampil di kandang Persikama Kabupaten Magelang, Rabu (25/7).

Anak asuhan Musarudin ini mengalahkan tim tuan rumah dengan skor 2-0. Dengan kemenangan itu, kans untuk lolos terbuka. PSISa membukukan dua kali kemenangan dari tiga pertandingan yang dilakoni. Satu kemenangan lain yaitu saat menjamu ISPPurworejo di Stadion Kridanggo dengan skor 2-0. Sementara satu kekalahan PSISa saat melawat ke Purwokerto dengan skor 1- 2 oleh Persibas Banyumas.

Sekretaris PSISa, Moch Guntur FU mengatakan, hasil ini patut disyukuri. Sebab, meski bermain di kandang lawan, anak-anak mampu memperlihatkan kemampuan terbaik. Meski didera kondisi kekurangan dana, tetapi tidak berpengaruh terhadap penampilan pasukan biru-biru ini di lapangan. ”Peluang untuk lolos dari penyisihan grup terbuka. Tetapi ini baru putaran pertama. Masih separuh perjalanan lagi yang harus dilalui anak-anak. Mohon doa masyarakat Salatiga, agar PSISa mampu memberikan yang terbaik,” katanya.

PSISa tergabung dalam grup 5 yang dihuni lima tim. Empat tim lainnya, yaitu Persikama Kabupaten Magelang, Persibas Banyumas, Persika Karanganyar, dan ISPPurwokerto. Sementara itu, saudara muda PSISa, HBFC juga meraih kemenangan dalam pertandingan lanjutan penyisihan grup. Bertanding di grup 2, HBFC melumat Persekat Tegal, 5-1, saat bertanding di Stadion Kridanggo Salatiga.

Dengan hasil itu membuka peluang tim ini untuk lolos meski harus berjuang lebih keras lagi. Sempat terseok-seok pada awal-awal liga, HBFC bangkit di kandang sendiri. Ambisinya, tim ini menyapu bersih empat laga tersisa dengan kemenangan.

Sebab, banyak poin yang hilang dalam pertandingan awal. Kemenangan ini adalah perdana bagi anak asuhan Sri Nanda. Tiga pertandingan terdahulu, harus berakhir dua kali imbang dan sekali kalah. ”Semoga ini menjadi pelecut semangat anak-anak. Target kami bisa lolos penyisihan grup,” katanya.

Sumber: Suara Merdeka – Jum’at, 27 Juli 2018

DA