Perkemi Refresing Kemampuan Wasit

SALATIGA – Perkumpulan Kempo Indonesia (Perkemi) Jateng mengantisipasi kekurangpahaman kensi dan wasit memahami aturan baku dalam setiap pertandingan. Terutama wasit harus harus memahami betul seluruh aturan-aturan main yang benar dalam kempo, sehingga pertandingan berlangsung fairplay.

Hal itu diungkapkan Ketua Perkemi Jateng, Roesmanto, saat membuka Pemantapan Teknik dan Refresing Wasit dari 21 kabupaten/kota yang berlangsung di Bukit Soka Salatiga, Sabtu- Minggu (30 Juni-1 Juli). Pemantapan Teknik dan Refresing Wasit dibuka oleh Ketua KONI Kota Salatiga, Dance Ishak Palit. ”Kegiatan ini digelar sebagai salah satu persiapan Perkemi Jateng menghadapi Porprov Jateng pada Oktober mendatang di Solo,” kata Roesmanto.

Menurut Roesmanto, banyak kensi dan wasit yang lupa dengan standar kemampuan dasar memahami aturan main dalam setiap pertandingan. Dengan adanya pemantapan teknik dan refresing seperti itu, diharapkan setiap kensi, terutama para wasit teringat kembali, aturan pertandingan yang pernah dipelajarinya. ”Sebagai olahraga keras, maka aturan-aturan dasar dalam pertandingan harus dikuasai dengan baik setiap wasit,” jelasnya.

Menghadapi Porprov mendatang, akan dilakukan seleksi para wasit yang akan dilibatkan dalam ajang tersebut. Wasit yang dipilih tentunya yang memiliki kemampuan terbaik. Sementara itu, pelatih wasit nasional PB Perkemi, Sigit Sayuto menjelaskan penyeragaman dan pemantapan teknik sangat perlu menghadapi setiap event pertandingan seperti Porpov Jateng mendatang. Diakui, PB Perkemi berupaya melakukan pelatihan rutin agar terjaga kemampuan dasar wasit kempo. ”Aturan-aturan pertandingan wajib dipahami dengan baik oleh setiap wasit, karena ketidakmampuan memahami standar dasar teknik wasit, akan berpengaruh buruk terhadap kualitas setiap pertandingan,” kata Sigit.

Ketua KONI Kota Salatiga, Dance Ishak Palit menambahkan, pelatihan-pelatihan bagi wasit seperti itu sangat penting, sehingga pelaksanaan Porprov di setiap cabang olahraga lebih berkualitas.

Sumber: Suara Merdeka – Selasa, 2 Juli 2018

DA