KONI Salatiga Bagikan Paket Bahan Pokok untuk Warga Terdampak Corona

SALATIGA, – Komite Olahraga (KONI) Salatiga membagikan 100 paket yang berisi bahan pokok kepada masyarakat olaharaga mau pun masyarakat umum. Pemberian bantuan itu dilakukan dengan mendatangi  rumah tangga yang saat ini terdampak akibat virus corona atau Covid-19.  Paket berupa beras, minyak goreng, gula, dan lainnya itu dibagikan gratis kepada warga.

Ketua KONI Salatiga Agus Purwanto mengatakan, pemberian bantuan itu sebegai wujud kepadulian KONI terhadap nasib masyarakat yang mebutuhkan dalam kondisi sekarang. Sebab tidak bisa dipungkiri, akibat Covid-19 ini banyak rumah tangga yang menjadi miskin karena kehilangan pekerjaan.

“Sebenarnya masih banyak warga yang perlu dibantu. Tetapi karena kerterbatasan anggaran, KONI hanya bisa memberi seratus paket. Semoga bantuan ini bisa meringkankan beban dalam kehidupan warga sehari-hari,” tuturnya.

KONI Salatiga menghentikan semua kegiatan olahraga di kota ini sebagai upaya mencegah penyebaran virus corona atau Covid-19. Penghentian itu juga sejalan dengan Surat Edaran dari KONI Pusat mau pun Kemenpora dan Gubernur Jateng.

KONI Salatiga juga menerbitkan surat himbauan kepada pengurus cabang olahraga di Salatiga. Dalam surat itu, kepada para pengurus cabang olahraga, pelatih, dan atlet diimbau wajib mengenakan masker saat ke luar rumah terutama saat berkunjung ke kantor KONI Salatiga.

“Agenda olahraga di Salatiga yang mengumpulkan orang banyak harus di tidakan sementara.  Ini bentuk dukungan dari masyarakat olahraga secara nasional. Seperti menunda kejuaraan, try out,  try in, latihan bersama atau latihan gabungan, ujian kenaikan tingkat,  dan lainnya,” kata Ketua KONI Salatiga Agus Purwanto.

Menurut Agus,  untuk latihan rutin di sejumlah cabang olahraga, tidak harus ditiadakan sama sekali. Solusinya,  lebih banyak  dilakukan secara mandiri di rumah masing-masing . Pelatih memberikan tugas program latihan yang dikirim melalui aplikasi whatsapp dan media lain.

“Kalau  rapat koordinasi atau  pelatihan semua di tunda dulu.  Tetapi tugas kantor dalam hal pelayanan tetap berjalan meski jam pelayanan harus dikurangi. Jika hari biasa sebelum merebaknya virus corona, pelayanan hingga pukul 15.30, kini menjadi pukul 14.00 di kantor KONI,” paparnya.

DA