17 Atlet Ikuti Latihan PPLO

SALATIGA – KONI Salatiga menjaring 17 atlet pelajar dari delapan cabang olahraga mengikuti program Pusat Pembinaan dan Latihan Olahraga(PPLO). Para atlet ini diproyeksikan jangka panjang dalam sasaran program Salatiga Menuju Prestasi Dunia (SMPD).

Ketua Harian KONI Salatiga Edy Pramono mengatakan, proses pelatihan PPLO ini sudah berlangsung sejak oktober tahun lalu. Para atlet yang tergabung dalam PPLO ini mendapatkan insentif dari KONI Salatiga.

”Para atlet yang terjaring dalam PPLO ini adalah mereka yang lolos dari seleksi. Seleksi meliputi pemantauan prestasi atlet yang bersangkutan juga tes fisik,” katanya.

Menurut Edy, karena keterbatasan anggaran, PPLO kali ini hanya berjumlah 17 atlet. Meski begitu, dari tahun ke tahun dimungkinkan bisa bertambah sesuai kebutuhan. Untuk sementara, para atlet berlatih bersama induk cabang olahraga masing-masing. Ke depan akan diupayakan sentralisasi di suatu tempat jika sudah ada lokasi yang memungkinkan.

Para atlet yang terjaring PPLO ini masing-masing dari cabang olahraga anggar (1 orang), atletik (4), catur (2), judo (2), karate (3), pencak silat (2), wushu (2) dan taekwondo (1). Para atlet ini nantinya juga akan disiapkan dalam Pekan Olahraga Nasional (PON) Remaja saat Jateng menjadi tuan rumah pada 2017.

Program PPLO ini berbeda dengan atlet yang disiapkan KONI Porprov 2018. Sebelumnya KONI telah menjaring sedikitnya 50-60 atlet dari cabang olahraga untuk persiapan Porprov.

“Kita harus mempersiapkan sebaik-baiknya untuk menghadapi babak kualifikasi Porprov yang biasanya digelar dua atau satu tahun menjelang Porprov. Oleh karena itu, Pelatda harus dilakukan sekarang, kata pria yang juga ketua Ikatan Pencak Silat Seluruh Indonesai (IPSI) Salatiga ini.

Sumber: SUARA MERDEKA (Rabu, 15 Januari 2016)

DA